Rabu, 31 Oktober 2012

Satuan Karya Pramuka (SAKA)

SCOUT

Satuan Karya Pramuka (SAKA), Korps dalam Kepramukaan
Kalo di TNI ada yang namanya Korps atau Kesatuan, nah kalo di Pramuka juga ada nih kesatuannya jadi nggak Cuma gitu2 aja… Korps dalam Pramuka lebih dikenal dengan Satuan Karya atau disingkat SAKA.  Para siswa bisa memilih SAKA nya masing2 sesuai dengan keinginan, SAKA dibimbing langsung oleh instansi dan aparat pemerintahan setempat misalnya TNI, POLRI, Dinas Pertanian dan Kehutanan, Dinas Kesehatan, dan BKKBN.  Berikut beberapa SAKA dalam Pramuka terutama tingkat Penegak dan Pandega :

1. Saka Bhayangkara

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYEdiT6O6kc-M1R2fqcwlNhgC0EKh1gpFBuumqrdIK9s3NrK1UQCZbWg-X2ZvfZTI1EgjDT-Oa3LCwcyIc78wSobO_7bvbtjbSstDIKi8xYMdnbEs8ZKCY2QHCUnMHV_M6L43Lsm5sjAEJ/s320/12.jpg
Satuan Karya Pramuka Bhayangkara adalah wadah kegiatan kebhayangkaraan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), guna menumbuhkan kesadaran berperan serta dalam pembangunan nasional.Ialah Satuan Karya yang membidangi bidang kebhayangkaraan.
Saka Bhayangkara ialah Satuan Karya terbesar dan paling berkembang di Indonesia.Saka Bhayangkara dapat dibentuk di hampir seluruh wilayah Kwartir di Indonesia, tidak terbatas pada suatu sumber daya atau kondisi alam.Dalam pelatihan Saka Bhayangkara, umumnya Gerakan Pramuka bekerjasama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia dan terkadang memperbantukan pihak Dinas Pemadam Kebakaran. Biasanya Saka Bhayangkara berada dibawah pembinaan POLRI.
Saka Bhayangkara meliputi 4 krida, yaitu :
  1. Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
  2. Krida Lalu Lintas (Lantas)
  3. Krida Pencegahan dan Penaggulangan Bencana
  4. Krida Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara (TPTKP)
pada krida Pencegahan dan Penanggulangan Bencana terdapat 4 sub krida :
  1. Subkrida PASKUD (Pasukan Berkuda)
  2. Subkrida PASKAN (Pasukan Anjing Pelacak)
  3. Subkrida DAMKAR (Pemada Kebakaran)
  4. Subkrida SAR (Search And Rescue)

2. Saka Dirgantara

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2elFMxDN6waeAPCMX3xD_D_RJq2ms0QNxdbFDYfxMaq44qiZa630AFpCFvoQt38qE1nF9ASFe3ukGqd8u_cSzQ__tqMH5U46MYy69yAhvbR2J3kS2jBTsI9_BkxX0Rye6n8Z9AOmDPXEk/s320/DIR.jpg
Satuan Karya Pramuka Dirgantara adalah wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang kedirgantaraan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Ialah Satuan Karya yang membidangi bidang kedirgantaraan, umumnya saka ini hanya berada di wilayah yang memiliki potensi kedirgantaraan atau memiliki landasan udara.
Pelatihan Pramuka Saka Dirgantara umumnya memperbantukan para profesional di bidang kedirgantaraan, TNI AU pihak perusahaan penerbangan dan klub aeromodelling. Pelatihan biasanya diadakan di sebuah Pangkalan Udara tertentu.
Saka Dirgantara meliputi 3 krida, yaitu:
  1. Krida Olahraga Dirgantara (ORGIDA)
  2. Krida Pengetahuan Dirgantara
  3. Krida Jasa Kedirgantaraan
Krida Olah Raga Dirgantara mempunyai 5 SKK, yaitu:
  1. Terbang Bermotor
  2. Terbang Layang
  3. Aeromodelling
  4. Terjun Payung
  5. Layang Gantung
Krida Pengetahuan Dirgantara mempunyai 5 SKK, yaitu:
  1. Aerodinamika
  2. Pengaturan Lalu Lintas Udara (PLLU)
  3. Meteorologi
  4. Fasilitas Penerbangan
  5. Navigasi Udara
Krida Jasa Dirgantara mempunyai 4 SKK, yaitu:
  1. Teknik Mesin Pesawat
  2. Komunikasi
  3. Aerial Search And rescue
  4. Struktur Pesawat

3. Saka Bahari

Satuan Karya Pramuka Bahari adalah wadah bagi Pramuka yang menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka menanamkan rasa cinta dan menumbuhkan sikap hidup yang berorentasi kebaharian termasuk laut dan perairan dalam. Ialah Satuan Karya yang membidangi bidang Kelautan.
Pembinaan Saka Bahari bekerjasama dengan pihak TNI AL, Profesional di bidang Olahraga Air, Departemen Pariwisata dan Departemen Kelautan. Umumnya Saka Bahari hanya berada di wilayah yang memiliki potensi di bidang Bahari.
Saka Bahari meliputi 4 krida, yaitu :
  1. Krida Sumberdaya Bahari
  2. Krida Jasa Bahari
  3. Krida Wisata Bahari
  4. Krida Reksa Bahari

4. Saka Bhakti Husada

http://puskesmastanjungpinang.files.wordpress.com/2008/08/logo-saka.jpg?w=163&h=138
SATUAN KARYA PRAMUKA BAKTI HUSADA (SAKA BAKTI HUSADA) Satuan Karya Pramuka (Saka) Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan. Saka Bakti Husada diresmikan pada tanggal 17 Juli 1985, dengan dilantiknya Pimpinan Saka Bakti Husada Tingkat Nasional. Tujuan dibentuknya Saka Bakti Husada adalah untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya. Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugusdepan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut dilaksanakan sedapat-dapatnya dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan peserta didik untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya dengan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya. Yang dapat menjadi anggota Saka Bakti Husada adalah :
1. Pramuka penggalang, usia 14 tahun ke atas, yang sudah mencapai tingkat Penggalang Terap.
2. Pemuda berusia 16-23 tahun, dengan syarat khusus
3. Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
4. Pamong Saka dan Instruktur tetap.
Saka Bakti Husada meliputi 6 (enam) krida, yaitu :
1. Krida Bina Lingkungan Sehat
2. Krida Bina Keluarga Sehat
3. Krida Penanggulangan Penyakit
4. Krida Bina Gizi
5. Krida Bina Obat.
6. Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

5. Saka Kencana (Keluarga Berencana)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimGWSkgDOKdeIMQikTt5bmSJwC0MmDZQe1xWTga3eaBVy30E9q52FBy-sbPD-U2dNwk9p8sSHRODwfnu3i75P26uEOg1sSWI1QHd6-abhdL4-MHfZ3dqlKyMbvrfejsZvpsEioU9AE_cOP/s320/Saka+Kencana+Origin.jpg
Satuan Karya Pramuka Kencana adalah wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan praktis dan bakti masyarakat, dalam bidang Keluarga Berencana, Keluarga Sejahtera dan Pengembangan Kependudukan.
Pembinaan Saka Kencana berada di bawah Gerakan Pramuka yang bekerjasama dengan Badan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Saka Kencana meliputi 4 krida, yaitu :
  1. Krida Bina Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB dan KR)
  2. Krida Bina Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS dan PK)
  3. Krida Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi (Advokasi dan KIE)
  4. Krida Bina Peran Serta Masyarakat (PSM).

6. Saka Wanabhakti

http://alamendah.files.wordpress.com/2009/10/lambang-saka-wana-bakti1.jpg?w=151&h=141
Satuan Karya Pramuka Wanabakti adalah wadah bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega untuk melaksanakan kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka menanamkan rasa tanggungjawab terhadap pelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup.
Pembinaan Saka Wanabhakti bekerjasama dengan Departemen Kehutanan, Perhutani dan LSM Lingkungan Hidup/Lembaga Profesional terkait.
Saka Wanabakti meliputi 4 (empat) krida, yaitu :
  1. Krida Tata Wana
  2. Krida Reksa Wana
  3. Krida Bina Wana
  4. Krida Guna Wana.

7. Saka Wira Kartika

http://vachmee.files.wordpress.com/2009/03/wira-kartika.jpg?w=135&h=139
Satuan Karya Pramuka Wira Kartika baru berupa Satuan Karya Rintisan yang mulai dilaksanakan pada akhir tahun 2007. Pembentukannya berdasarkan Peraturan bersama Kepala Staf Angkatan Darat dengan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka nomor 182/X/2007 dan 199 tahun 2007 tanggal 28 Oktober 2007 tentang kerjasama dalam usaha pembina dan pengembangan pendidikan bela negara dan kepramukaan.
Pengoraganisasian Saka binaan TNI AD ini, tidaklah jauh berbeda dengan Satuan Karya pada umumnya. Namun Demikian Saka Wira Kartika ini memiliki Program Pendidikan yang dibentuk dalam Satuan Krida antara Lain :
  1. Krida Survival
  2. Krida Pioner
  3. Krida Mountainering
  4. Krida Navigasi Darat
  5. Krida Bintal Juang
Nah, anda mau pilih yang mana? silahkan pilih sesuai keinginan dan bakat masing-masing.  Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Pramuka adalah pendidik dan pengembang bakat siswa diluar jam sekolah, mendidik siswa menjadi lebih disiplin dan memiliki kecakapan
Read More

Kamis, 25 Oktober 2012

Pramuka ekstra kulikuler wajib bagi kelas X di SMK Bulukerto

Salam Pramuka,
Gudep Smk N Bulukerto adalah suatu penndidikan ekstra kurikuler wajib bagi kelas X unruk menambah wawasan dan kedisiplinan untuk peserta didik di smk bulukerto berdasarkan Dasa Dharma dan Tri Satya Pramuka dengan motto "SATYAKU KU DHARMAKAN DHARMAKU KU BHAKTIKAN" serta "IKLAS BHAKTI BINA BANGSA BERBUDI BAWA LAKSANA"

DASA DHARMA PRAMUKA
Pramuka itu :
1.Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2.Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
3.patriot yang sopan dan ksatria
4.patuh dan suka bermusyawarah
5.rela menolong dan tabah
6.rajin terampil dan gembira
7.hemat, cermat dan bersahaja
8.disiplin berani dan setia
9.bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10.suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

semoga pramuka gudep SMK N Bulukerto jaya,,amin.
SMK BISA.............
Read More

IMPLEMENTASI EKSTRA KURIKULER PRAMUKA DALAM MENCIPTAKAN BUDAYA DISIPLIN DI SMK N 1 BULUKERTO



IMPLEMENTASI EKSTRA KURIKULER PRAMUKA DALAM MENCIPTAKAN BUDAYA DISIPLIN DI SMK N 1 BULUKERTO



Kegiatan pramuka merupakan salah satu kegiatan ekstra pendidikan yang diprioritaskan oleh beberapa lembaga pendidikan segala jenjang termasuk SMK N 1 Bulukerto. Konsekuensi dari program tersebut, lembaga harus mengalokasikan energi, dana, sarana, fasilitas, waktu, tenaga untuk menunjang pelaksanaannya. Informasi dari Kepala SMK dan pembina pramuka menerangkan bahwa: kegiatan tersebut menjadikan anak didiknya lebih disiplin, aktif, tangkas, mumpuni dan bahkan bisa dijagokan dalam KBM sehari-hari.
Salah satu faktor yang mendorong digalakkan kegiatan pramuka adalah kegiatan ini memiliki daya tarik dan daya pikat bagi murid yang terkadang merasa jenuh untuk belajar serius di kelas, sebagaimana ditegaskan dalam beberapa literature tentang hakekat kepramukaan, “Kepramukaan bukanlah suatu ilmu yang harus dipelajari secara tekun, bukan pula merupakan suatu kumpulan dari ajaran-ajaran dan naskah-naskah buku. Bukan! Kepramukaan adalah suatu permainan yang menyenangkan di alam terbuka, tempat orang dewasa dan anak-anak pergi bersama-sama mengadakan pengembaraan seperti kakak beradik, membina kesehatan dan kebahagiaan, ketrampilan dan kesediaan memberi pertolongan. Kalau kita pelajari lebih lanjut dan secara mendalam kepramukaan itu akhirnya kita dapat mengatakan bahwa pada hakekatnya KEPRAMUKAAN adalah: suatu proses pendidikan dalam bentuk kegiatan yang menyenangkan bagi anak dan pemuda dibawah tanggungjawab orang dewasa. Yang dilaksanakan diluar lingkungan pendidikan sekolah dan diluar lingkungan pendidikan keluarga.
Dengan menggunakan prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan.
Kepramukaan sebagai proses pendidikan harus merupakan kegiatan yang dapat dipertanggung jawabkan dan bernilai pendidikan sehingga kegiatannya harus berencana, dipersiapkan, dilaksanakan dan dapat dinilai dari segi pendidikan dan kejiwaan (Kwarnas Gerakan Pramuka, 1983 : 21).
Usaha apapun yang dilaksanakan dalam bidang pendidikan termasuk pramuka pada akhirnya adalah untuk mencapai tujuan Pendidikan nasional pasal 3 yang berbunyi:
“Pendidikan Nasional berfungsi mengambangkan kemampuan dan membentuk watak-watak serta peradaban bangsa yang martabat dalam rangka mencerdasaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab (Arifin, 2003:37)
Penulis terpanggil untuk meneliti kebenaran penjelasan dari penyelenggara kegiatan pramuka tersebut, sebab jikalau pramuka terbukti tidak memiliki sumbangan terhadap proses pendidikan SMK N l Bulukerto, berarti itu adalah suatu kemubadiran dan harus dicarikan alternatif lain. Adapun kenapa harus dihubungkan dengan variabel potensi kepemimpinan? Hal ini terinspirasi oleh keterangan Kepala SMK N 1 Bulukerto bahwa anak-anak yang aktif di pramuka akhirnya ditunjuk sebagai: ketua kelas, ketua OSIS, komandan peleton, komandan upacara dan tugas sejenis.
download lengkap
Read More

Senin, 22 Oktober 2012

Kalah di Pengadilan Inggris, Apple Bisa Banding

LONDON - Apple kalah dalam upaya banding terkait tuduhan penyalinan desain untuk komputer tablet terhadap Samsung. Pengadilan Banding Inggris beberapa hari lalu menguatkan keputusan, bahwa meskipun memiliki beberapa kesamaan tapi tablet Galaxy Samsung tidak melanggar desain Apple.

Keputusan tersebut berlaku di seluruh Eropa dan melarang sengketa hukum kedua perusahaan dilanjutkan di wilayah tersebut. "Kami tetap percaya bahwa Apple bukanlah yang peretama merancang tablet dengan bentuk persegi panjang dan sudut membulat," tutur Samsung yang menyambut baik keputusan pengadilan tersebut.

Sementara itu, pihak Apple menolak mengomentari keputusan tersebut. Karena kekalahan itu, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut telah diperintahkan untuk menjalankan iklan yang mengatakan bahwa Samsung tidak menyalin desain tablet yang terdaftar, baik di website dan koran-koran yang telah dipilih.

Namun Apple masih bisa mengajukan banding ke Mahkamah Agung Inggris. "Saya harap ini akan menjadi akhir. Sebuah banding ke Mahkamah Agung pada prinsipnya mungkin saja terjadi, tapi sejauh ini belum ada indikasi bahwa Apple berencana banding," jelas Darren Smyth, mitra di EIP, perusahaan hukum spesialis properti intelektual.
Read More
 
ashepz Setyawan © 2011 Templates | uzanc